Egois(Egoisme) merupakan motivasi untuk mempertahankan dan meningkatkan pandangan yang hanya menguntungkan diri sendiri. Egoisme berarti menempatkan diri di tengah satu tujuan serta tidak peduli dengan penderitaan orang lain, termasuk yang dicintainya atau yang di anggap sebagai teman dekat.

Dan buruknya setiap orang mempunyai sifat egoisme, tidak dapat dipungkiri lagi, sifat egoisme merupakan sifat bawaan dari lahir yang akan melekat sampai dia wafat. Tetapi sifat egoisme yang dimiliki manusia itu berbeda-beda kadarnya. Ada yang mempunyai kadar egoisme dalam diri yang tinggi dan ada pula yang rendah.
Tentu anda sering menemukan seseorang yang mempunyai sifat ke egoisan tinggi atau bahkan mungkin kita sendiri yang memiliki nya, dimana jika seseorang mempunyai sifat egoisme yang tinggi maka akan membuat teman, pasangan, keluarga akan merasa tidak nyaman jika berada di dekat kita.

Dapat di bayangkan bukan, jika semua orang di dunia ini mempunyai tingkat ke egoisan yang tinggi? Sudah pasti akan berdampak pada kurangnya tingkat persaudaraan dan solidaritas antar sesama bangsa, serta acuh terhadap kesulitan orang lain bahkan lebih buruknya lagi jika sifat ke egoisan yang tinggi dimiliki oleh para wakil rakyat dan pemimpin Negara maka secara tidak langsung sifat tersebut akan membunuh rakyatnya dan menghancurkan Negara yang di pimpinnya demi mementingkan kepentingan sendiri. Dan dapat dibayangkan pula jika terjadi pada keluarga kita, pasti anak dan istri kita akan merasa tersiksa dengan sifat egois kita.
Namun bagaimana cara kita untuk mengurangi tingkat ke egoisan yang kita miliki? Hmm….
Kunci utama untuk mengurangi tingkat ke egoisan yang kita miliki adalah Kesabaran dan Kebesaran Hati. Tetapi tentunya tidak mudah untuk melatih dan mendapatkan kedua sifat mulia tersebut. Dibutuhkan latihan ekstra agar kita dapat memilikinya.
Jadi apakah kita mau membiarkan ke egoisan menguasai diri kita? Berdasarkan gejala-gejala di atas pasti jawaban anda “Tidak”. Maka dari itu mulailah untuk melatih kesabaran dan kebesaran hati anda mulai dari sekarang. Karena kita merupakan penerus bangsa yang akan memimpin bangsa dan Negara kita kelak. Paling tidak kita akan memimpin dalam keluarga yang kita miliki nantinya.
0 komentar:
Post a Comment