Malang
benar nasib pemuda ini, dililit utang sehingga tidak mampu lagi
membayarnya, akhirnya dia berpikir bahwa bunuh diri adalah jalan terbaik
baginya. Ditengah malam yang gelap gulita, dia mengambil tali untuk
gantung diri dipohon nangka dibelakang rumahnya. Diam-diam dia memanjat
pohon nangka tersebut, mengalungkan tali dilehernya, kemudian
mengikatkannya di tangkai, lalu menjatuhkan dirinya kebawah. Ternyata
ajalnya belum ditetapkan disini, karena tangkai tempat mengikatkan tali
tidak kuat menahan beban tubuhnya sehingga tangkai pohon itu patah dan
akhirnya jatuh kebawah, dan lucunya lagi dia jatuh tepat diatas tumpukan
kotoran kerbau.
Tidak
puas dengan cara pertama, dia mencari cara lain. Pemuda tersebut
berjalan menyusuri jalan, kemudian berhenti di tikungan tajam dimana
banyak dilalui kendaraan, namun karena larut malam akibatnya kendaraan
yang lewat agak jarang sehingga pemuda ini agak lama juga menunggu
kendaraan yang lewat.
Setelah
menunggu agak lama akhirnya datang juga sebuah bus yang mengangkut
banyak penumpang, pemuda ini lalu mengambil ancang-ancang. Selang
beberapa meter jaranknya dari bus, pemuda tersebut langsung melemparkan
tubuhnya ke tengah jalan, namun karena Sopir Bus itu terlalu mwas
sehingga ketika melihat sesuatu ditengah jalan dia langsung membanting
setir ke kiri, dan akhir-nya Pemuda tersebut terbebas dari maut, namun
malangnya karena sopir bus tersebut terlalu tajam membanting setir ke
kiri, akhirnya bus tersebut tidak mampu dikendalikan dan akhirnya jatuh
ke jurang sehingga seluruh penumpang bus tewas saat itu juga.
Tidak
puas dengan dua kali kegagalan bunuh dirinya, dia tetap bertekad bulat
untuk bunuh diri, dia terus menyusuri jalan ditengah keremangan malam
sambil mencari cara agar bisa bunuh diri. Beberapa jam berjalan akhirnya
diapun menemukan jurang didepannya, akhirnya diapun pun memutuskan
untuk menjatuhkan dirinya dan kali ini pasti berhasil pikirnya.
Pemuda
tersebut mengambil ancang-ancang, mundur beberapa langkah kebelakang
dan kemudian berlari kedepan melompat ke dalam jurang, dan akhirnya
meluncurlah ia kebawah, dengan harapan agar tubuhnya terhempas diatas
bebatuan sehingga ia dapat mengahiri hidupnya.
Subhaanallah,
apa yang terjadi ?.., dibawah jurang sana ternyata sebuah kebun yang
subur dan rimbun, tubuh pemuda itu jatuh tepat diatas pepohonan itu yang
ternyata pemiliknya adalah seorang Janda yang cantik dan kaya raya.
Akhirnya Janda tersebut mengambil pemuda itu di pagi hari di kebunnya
dan ditemukan dalam keadaan siuman, dan pada tubuh pemuda itu hanya
terdapat luka lecet kecil dan juga sedikit memar. Dan baiknya lagi Janda
cantik tersebut bersedia menjadi Istri si-Pemuda dan juga bersedia
melunasi hutang-hutang pemuda tersebut. Akhirnya pemuda tersebut
terbebas dari hutang-hutangnya, memiliki istri cantik serta hidup serba
kecukupan. Pemuda tersebut menjadi kaya raya, serta hidup mewah,
akhirnya pemuda itu lupa untuk bunuh diri.
Beberapa
tahun kemudian, terjadilah peristiwa yang sangat menakutkan, disuatu
malam, hujan turun lebat sekali. Pemuda tersebut bermimpi didatangi
seseorang dan mengatakan kepadanya bahwa Nyawanya akan dicabut nanti
tepat jam 05:00 subuh. Dia langsung bangun dengan kagetnya, dan
merasakan takut yang amat sangat, tubuhnya gemetaran, dia langsung lari
mengambil kunci mobil dan melarikan diri dari rumah agar terhindar dari
maut. Dia menancap gas mobil dengan kencang-nya ditengah hujan yang
lebat, sesekali ia melihat jam di tangan yang sudah mendekati jam 05:00
seperti yang telah ditetapkan dalam mimpinya. Jam semakin mendekati
pukul 05:00, dia semakin gugup, sambil menyetir mobil dengan kencang,
semakin takut, terus diperhatikan jam di tangannya yang tinggal beberapa
detik lagi menunjukkan pukul 05:000. Karena semakin takutnya, dan
kelamaan melihat jam di tangannya tanpa memperhatikan jalan yang
dilaluinya, akhirnya mobil yang digunakannya jatuh ke jurang persis
ditempat bus terguling sewaktu ia hendak bunuh diri dulu, dan tepat jam
05:00 subuh, ia meninggal dunia.